Jatimevent.com - Sepanjang lima tahun terakhir, indikator kemampuan PT Petrokimia Gresik tunjukkan trend positif. Walau demikian, melemahnya nilai ganti rupiah dan lambatnya perekonomian nasional memengaruhi pada beban operasional perusahaan.
"Hal semacam ini lantaran beberapa besar bahan baku produksi kami datang dari impor," tutur Direktur Paling utama PT Petrokimia Gresik, Hidayat Nyakman, selesai memimpin upacara peringatan HUT PT Petrokimia Gresik ke 43 di Stadion Petrokimia Gresik, Jumat (10/7/2015).
Sebagian indikator kerja yang bertambah tajam, tutur Hidayat Nyakman, diantaranya keseluruhan aset pada tahun 2010 terdaftar hanya Rp 9,2 Trilun, bertambah mencolok pada tahun akhir 2014 meraih Rp 22,8 Triliun.
Disamping itu laba pada periode yang sama meraih Rp 808 miliar saat ini tembus jadi Rp 1,664 Triliun. Sedang omset Rp 12,296 Triliun di tahun 2010, saat ini telah meraih Rp 25,103 Triliun di tahun 2014.
"Ini jadi bukti, bahwa Petrokimia Gresik dapat bertahan di dalam keadaan ekonomi global yang tengah alami penurunan," tutur Hidayat Nyakman.
Post A Comment:
0 comments: