Jatimevent.com - Selain mengerjakan sandal, warga di kawasan Jl Putat Jaya ini juga membuat kaos, membatik, dan membuat krupuk samiler. Ahmad Arif, Direktur CV Indana yang mengkoordinir warga kawasan Putat Jaya tersebut berharap, sandal produksi warga Putat Jaya ini tak hanya jadi sandal kamar, tetapi diharapkan juga bisa jadi suvenir yang dikoleksi tamu.
Karena itu, Yunus, Camat Sawahan mencoba minta ijin pada Ary Risdijawan agar bisa menempelkan ‘logo’ sebagai pengenal di salah satu bagian sandal tersebut. “Supaya nanti tamu tahu kalau sandal yang mereka pakai adalah produksi Putat Jaya. Siapa tahu nanti mereka tertarik dan pesan, misalnya untuk suvenir hajatan mantenan,” bebernya.
Permintaan itu kontan disepakati oleh Ary Risdijawan. “Asal dipertimbangkan nilai estetikanya sehingga tetap enak dipandang,” begitu pesannya. Dalam kesempatan itu, Yunus pun sempat melontarkan keinginannya agar manajemen Maxone Tidar menyediakan ruang pamer untuk batik buatan warga Putat Jaya. “Kami juga punya produk krupuk samiler. Semoga nantinya bisa masuk di kamar-kamar Maxone,” harapnya.
Sebelumnya, menurut Arif, pihaknya juga menerima pesanan untuk suvenir anak-anak yang dibagikan di sebuah acara di THR Mall Surabaya. "Sebetulnya produk yang dihasilkan warga Putat Jaya sudah banyak dan beragam. Diantaranya adalah minyak rambut. Kami tinggal cari pemasarannya saja," cetus Yunus. Selain terus menggerakkan warga dalam kegiatan UKM, Yunus mengaku juga membenahi kondisi fisik di kawasan bekas lokalisasi tersebut.
"Sebab rasanya percuma kalau hanya menggiatkan UKM sementara fisik kampungnya tetap seperti yang lama. Orang pasti enggan datang," tandasnya. Secara bertahap, Yunus membuat kampung di kawasan Putat Jaya itu makin berwarna-warni. Selain menghias dinding, jalanan yang berupa paving pun dihias pula sehingga makin semarak.
"Memang tak bisa cepat. Perlahan tapi pasti, karena di kawasan ini ada lima RW. Dan ini tentu tidak bisa dilakukan sendiri. Perlu dukungan banyak pihak, terutama dari pihak hotel seperti yang dilakukan Maxone ini," beber Yunus.
Post A Comment:
0 comments: