Prostitusi Online Mojokerto Gunakan Nama PNS Pemkot untuk Menarik Pelanggan


Germo PSK Online, Akhmad Fakhrudin, 37, yang mempromosikan PNS Pemkot ke konsumennya melalui BBM mengakui asal sebut saja. Pernyataan itu dilontarkan tersangka Udin yang di tangkap anggota Reskrim Polres Mojokerto Kota pada penyidik yang memeriksanya.

"Jadi Udin telah di periksa anggota, bila isi BBM yang tawarkan PNS Pemkot dengan tarif Rp 1 juta hingga Rp 2 juta ke konsumennya itu dibuat-buat atau syukur njeplak," tutur Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Maryoko, Jumat (29/5).

PNS Pemkot yang di tawarkan ke customer melalui BBM atas nama Toni Makelar Bl33r itu disangka untuk menambah great Udin saja. Lantaran seorang yang menyandang status spesifik nilai tawarnya dapat lebih mahal.

"Tidak ada PNS sebagai anak buah Udin. Itu tadi, Udin asal menulis saja," tandas AKP Maryoko. Bekas Kanit Reskrim Polsek Waru, Polres Sidoarjo mengungkap, photo yang di kirim ke sebagian customer juga banyak di ambil dari internet.

Umumnya photo yang di kirim ke customer waktu penawaran tidak cocok dengan pesanan customer waktu di kirim ke hotel. Sesaat petugas yang ikut serta dalam penggerebekan di Hotel Slamet Jalan PB Sudirman, Mojokerto mengakui bila cewek yang di tawarkan tidak sama dengan photo.

"Mungkin saja saja photo yang di kirim ke customer memakai kamera 360 derajat," kelakar petugas. Disamping itu Sekkota Pemkot Mojokerto, Mas Agus Nirbito yang lakukan klarifikasi ke Polres Mojokerto Kota hpnya ada suara sambung namun tak diangkat.

Tetapi Mas Agus waktu itu mengakui tak mungkin saja anak buahnya hingga ikut serta permasalahan moral seperti itu. Seperti di beritakan, prostitusi online yang disibak Polres Mojokerto Kota dengan tarif Rp 1 juta hingga Rp 2 juta disangka juga memperdagangkan PNS di lingkungan Pemkot Mojokerto.

Tengara itu nampak sesudah penyidik merekam serta mentranskrip perbincangan di BBM punya germo Akhmad Fakhrudin, 37, warga Kranggan V, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

Dalam pembicaraan lewat BBM yang turut dipamerkan saat di mapolres, Rabu (27/5) ada beberapa kata yang menanyakan 'piaraan' tersangka Akhmad Fakhrudin yang berstatus PNS. Pelanggan yang diberi nama Toni Makelar BL33R dalam BBM tersangka, menanyakan arek pemkot piye pak. Kirim fotone pak. "Awak iki wis berfantasi e".

Lantas Udin (tersangka) menjawab areke e gak isok mudik nang tulungagung. Toni Makelar BL33R kemudian mengirim BBM yang isinya "ok kabari ya aku tunggu he he heee".
Udin lalu menjawab "oyee".
Axact

Jatim Event

Jatimevent.com adalah Sebuah Media Social dan Event yang bertujuan untuk Berbagi. Kami berkomitmen untuk memberikan konten yang terbaik dari seluruh jejaring sosial dan blog, khususnya seputar wilayah Jawa Timur kemudian mengirimkannya ke pengguna kami. Semua konten kami berasal dari masyarakat, media sosial dan blogger yang telah diposting atau diserahkan kepada Jatimevent.com

Post A Comment:

0 comments: