Gara-garanya, terlapor dihantam kipas angin oleh Sulistyanto. Mengakibatkan, dahi kiri terlapor memar. Sang suami sendiri berlaku kasar lantaran tidak terima dituduh lakukan perselingkuhan dengan wanita lain.
Kasubbag Humas Polres Jombang AKP Gatot Mustofa mengungkap, berdasar pada laporan korban, masalah kekerasan dalam rumah tangga (KdRT) yang dihadapi korban berlangsung Selasa (23/6/2015), sekitar jam 15.00 WIB dirumah mereka.
Kejadian ini bermula saat korban waktu keluar rumah pernah memergoki suaminya tengah berbarengan dengan wanita lain.
Awal mulanya, korban tidak meyakini bila suaminya mempunyai selingkuhan. Tetapi sekian hari lalu, dia kembali lihat suaminya berbarengan wanita yang sama. Untuk meyakinkan apa yang dilihatnya, korban berupaya menanyakannya pada suaminya.
Waktu itu, korban langsung mencecar tentang wanita yang berbarengan suaminya. Bahkan juga, korban sempat juga menuding suaminya berselingkuh. Mendengar tudingan itu, suaminya emosi serta langsung menyanggahnya.
Pertikaian juga berlangsung. Puncaknya, suaminya mengambil kipas angin di dekatnya, serta menghantamkannya ke kepala korban. Hantaman itu pas dahi korban. Mengakibatkan, dahi kiri korban memar.
Selesai itu, Sulistyanto pergi meninggalkan rumah. Korban yang kesakitan tidak terima, serta esok harinya melaporkan suaminya ke polisi. "Kasusnya segera ditangani anggota unit PPA (Layanan Wanita serta Anak) Satreskrim. Normatifnya, sesudah pelapor dimintai informasi, serta terlapor selekasnya di panggil," kata AKP Gatot Mustofa.
Post A Comment:
0 comments: