Jatimevent.com - Tak tahu dampak bulan Ramadan atau bagaimanakah, penjahat jalanan juga kenakan sarung serta berpeci putih waktu beraksi di jalan Undaan Kulon, Surabaya. Bandit jalanan itu merampas tas punya seseorang ibu yang mengendarai mobil, Senin (22/6/2015) tengah malam.
Korbannya yaitu Yuli, ibu muda asal Donokerto, Surabaya. Waktu peristiwa, Yuli tengah mengendarai mobil Honda Mobilio sendirian melintas di Undaan Kulon. Dia jadi korban kejahatan saat parkir di Indomaret, untuk belanja disana.
Yuli pernah berupaya menjaga tasnya, namun dibacok oleh bandit berpeci itu. Luka bacok di tangannya juga menyebabkan darah berceceran di mobil Honda Mobillio bernopol L 1751 RN yang terparkir di depan Indomaret Undaan Kulon.
Informasi yang sukses dikumpulkan, kejadian itu bermula waktu korban singgah ke Indomaret serta belanja disana. Sesudah berbelanja, mendadak seorang pria menarik tas yang dibawanya. Saat itu, korban baru masuk ke mobilnya, belum pernah tutup pintu.
Lantaran berupaya menahan tasnya, Yuli segera dibacok oleh pelaku. “Korban alami luka bacok, serta segera dilarikan ke rumah sakit Undaan,” tutur beberapa warga yang berkerumun di tempat peristiwa waktu sesudah kejadian itu.
Waktu itu, situasi jalan Undaan memanglah sepi. Tetapi, terdapat banyak warga yang lihat bahwa pelaku kejahatan ini sejumlah dua orang. Ciri-cirinya, satu pelaku telah agak tua serta kenakan sarung serta peci putih. Sedang satu pelaku lain tampak masih muda, juga kenakan sarung.
Menurut warga, dua pelaku itu ke tempat dengan berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Vario warna merah. Sesudah merampas tas korban, mereka kabur mengendarai motor itu.
Dalam aksinya, dua bandit itu sukses merampas tas korban diisi KTP, SIM, uang tunai sekitar 500 ribu, HP black berry serta kartu credit. Termasuk juga kunci mobil serta STNK mobil korban juga ikut dirampas.
Terkecuali beberapa warga, sebagian petugas dari Polsek Genteng juga tiba di tempat peristiwa. Petugas lakukan olah TKP serta mengecek sebagian saksi di tempat. “Korban telah melapor, serta petugas masih lakukan penyelidikan. Mudah-mudahan kurun waktu dekat dapat tersingkap seluruhnya,” jawab Kanit Reskrim Polsek Genteng AKP Subiyantana.
Berdasarkan info korban serta pernyataan beberapa saksi, polisi telah mengantongi sebagian cirri dua bandit itu. Tetapi, polisi belum bersedia membeber beberapa hal dengan alasan masih sistem penyelidikan.
Korbannya yaitu Yuli, ibu muda asal Donokerto, Surabaya. Waktu peristiwa, Yuli tengah mengendarai mobil Honda Mobilio sendirian melintas di Undaan Kulon. Dia jadi korban kejahatan saat parkir di Indomaret, untuk belanja disana.
Yuli pernah berupaya menjaga tasnya, namun dibacok oleh bandit berpeci itu. Luka bacok di tangannya juga menyebabkan darah berceceran di mobil Honda Mobillio bernopol L 1751 RN yang terparkir di depan Indomaret Undaan Kulon.
Informasi yang sukses dikumpulkan, kejadian itu bermula waktu korban singgah ke Indomaret serta belanja disana. Sesudah berbelanja, mendadak seorang pria menarik tas yang dibawanya. Saat itu, korban baru masuk ke mobilnya, belum pernah tutup pintu.
Lantaran berupaya menahan tasnya, Yuli segera dibacok oleh pelaku. “Korban alami luka bacok, serta segera dilarikan ke rumah sakit Undaan,” tutur beberapa warga yang berkerumun di tempat peristiwa waktu sesudah kejadian itu.
Waktu itu, situasi jalan Undaan memanglah sepi. Tetapi, terdapat banyak warga yang lihat bahwa pelaku kejahatan ini sejumlah dua orang. Ciri-cirinya, satu pelaku telah agak tua serta kenakan sarung serta peci putih. Sedang satu pelaku lain tampak masih muda, juga kenakan sarung.
Menurut warga, dua pelaku itu ke tempat dengan berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Vario warna merah. Sesudah merampas tas korban, mereka kabur mengendarai motor itu.
Dalam aksinya, dua bandit itu sukses merampas tas korban diisi KTP, SIM, uang tunai sekitar 500 ribu, HP black berry serta kartu credit. Termasuk juga kunci mobil serta STNK mobil korban juga ikut dirampas.
Terkecuali beberapa warga, sebagian petugas dari Polsek Genteng juga tiba di tempat peristiwa. Petugas lakukan olah TKP serta mengecek sebagian saksi di tempat. “Korban telah melapor, serta petugas masih lakukan penyelidikan. Mudah-mudahan kurun waktu dekat dapat tersingkap seluruhnya,” jawab Kanit Reskrim Polsek Genteng AKP Subiyantana.
Berdasarkan info korban serta pernyataan beberapa saksi, polisi telah mengantongi sebagian cirri dua bandit itu. Tetapi, polisi belum bersedia membeber beberapa hal dengan alasan masih sistem penyelidikan.
Sumber : Surya
Post A Comment:
0 comments: