Tak tahu pengaruh syetan apa yang merasuk dalam jiwa, Murdianto (56) guru privat di Desa Karanglangit Kecamatan Lamongan Kota ini. Ia berbarengan istrinya buka les privat dari PAUD sampai siswa SD kelas VI di tempat tinggalnya ini tega memperdayai salah satu siswinya, T (10) kelas IV SD untuk melakukan oral kepadanya selesai mengajarnya.
Terungkapnya perbuatan bejat sang guru ini sesudah keluarga korban lihat perubahan psikologis T. Hari - harinya korban terlihat sedih serta tiap-tiap selesai Maghrib senantiasa menangis. Perubahan korban jadi perhatian serius pihak keluarga. Serta kakak laki-laki T lalu bertemu untuk tahu pemicu perubahan adiknya.
Lewat pendekatan yang dilakukan kakaknya, pada akhirnya korban mengungkap seluruh yang dirasakannya. Korban memberanikan bercerita perbuatan Murdianto yang dikerjakan pada dia. Ia mengakui bila selesai les di panggil pelaku ke kamar dengan alasan diajar bernyanyi. Serta waktu tersebut korban disuruh mengkulum penis pak guru ini.
"Cobalah ini loh emuten yak enak," kata pelaku seperti ditirukan korban. Itulah yang menyebabkan pergantian psikologis T yang bikin tanda tanya ibu, ayah serta kakak korban. Bak disambar petir di siang bolong, kakak korban Rabu (3/6) segera mendatangi rumah pelaku. Pelaku pernah merasakan hadiah bogem mentah kakak korban serta disusul beberapa warga yang papar geregetan.
Kejadian ini didengar Polsek Kota serta segera menuju TKP untuk membawa Murdianto ke polsek. Tersangka mengakui tindakannya. Tetapi ia menyangkal tudingan mengerjakannya setiap hari pada korban.
"Cuma sekali saya lakukan itu. Saya khilaf," saya Murdianto yang baru satu tahun buka layanan les privat ini. Tersangka mengakui tak pernah lakukan perbuatan sama pada murid yang lain. Cuma T sebagai korbannya.
Paur Subbag Humas, Ipda Raksan menyampaikan, polisi sekarang ini intens mengecek pelaku serta meminta informasi korban. "Bagaimana serta sejauh mana masih tetap menanti hasil final pemeriksaan," kata Raksan.
Post A Comment:
0 comments: