Jatimevent.com - Prof Dr KH Said Aqil Siradj kembali dipilih jadi Ketua Umum PBNU waktu bakti 2015-2020. Tengah Ketua Rais Aam dijabat KH Ma'ruf Amin. Dalam penentuan berlasung sampai jam 02.15 WIB KH Said Aqil peroleh 278 suara sedangkan KH Dr As'ad Ali 107 suara.
Dalam ketetapan penentuan dijelaskan bahwa jika seseorang calon ketua umum peroleh diatas 90 bakal maju untuk putaran ke-2. Tetapi sesudah penghitungan diumumkan, mendadak Dr KH As'ad Ali menyebutkan mengundurkan diri dari penentuan putaran ke-2.
"Dengan tak kurangi rasa hormat, saya kalah pinter, kalah pengalaman dari beliau Prof Dr Said Aqil. Karenanya saya putuskan saya bakal mensupport Prof Dr Said Aqil," kata KH As'ad Ali seperti ditayangkan dalam acara live TV9, Kamis awal hari (6/8/2015).
Dengan demikina pilihan putaran ke-2 ditiadakan serta KH Said Aqil Siradj segera diputuskan juga sebagai ketua umum PBNU saat bakti 2015-2020. Dalam penentuan pada awal mulanya KH Mustafa Bisri dipilih juga sebagai Rais Aam PBNU serta KH Ma'ruf Amin juga sebagai wakil.
Namun di dalam penetapan KH Said Aqil juga sebagai ketua umum, pimpinan sidang membacakan surat dari KH Mustafa Bisri diisi ketidaksediaan dia juga sebagai Ketua Rais Aam. Hingga KH Ma'ruf Amin otomatis diputuskan juga sebagai ketua Rais Aam.
Pasangan KH Said Aqil Siradj - KH Ma'ruf Amin setelah itu di beri mandat muktamar membuat kepengurusan, bersama beberapa unsur tim formatur, termasuk juga anggota Ahlul Halli Wal Aqdi (AHWA).
Post A Comment:
0 comments: