Jatimevent.com - Operasi razia menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan, Polresta Malang sukses mengambil alih 2.778 botol minuman keras beragam jenis. Miras itu diambil alih dari beberapa warung serta toko yg tidak mempunyai izin.
"Beberapa barang ini diambil alih Polresta Malang dari 17 tempat di Malang. Operasi jalan menyambut Ramadan, yang dikerjakan Senin serta Selasa," kata Kapolres Malang Kota, AKBP Singgamata di Mapolresta Malang, Rabu (17/6).
Selain mengambil alih minuman keras, kata Singgamata, anggotanya juga sukses mengamankan daging babi rimba yang di jual di market. Pelaku seseorang PNS, berbarengan istrinya, diamankan dengan tanda bukti 58 Kg daging celeng.
Polisi bekerjasama dengan Pemkot Malang berupaya melindungi kenyamanan orang-orang dalam menyambut bulan suci Ramadan.
"Kita berupaya membuat situasi aman menyambut Ramadan. Berbarengan Wali kota wujudkan moto Malang juga sebagai kota bermartabat," tegasnya dalam apel menyongsong Ramadan di Mapolresta.
Sesaat Wali kota Malang, Muhammad Anton berjanji bakal wujudkan Kota Malang tanpa ada minuman keras serta narkoba. Pihaknya bakal lakukan razia dengan cara teratur selama Ramadan.
"Sepanjang Ramadan selalu dilakukan razia. Orang-orang mesti menghormati proses beribadah puasa. Mereka yang menggerakkan beribadah mesti dihormati, lantaran ditunggu-tunggu," tuturnya.
Sesuai sama ketentuan yang berlaku, Pemkot bakal menindak pihak-pihak yang lakukan pelanggaran sepanjang Ramadan. Wali kota Malang sudah keluarkan surat edaran nomer 5 Th. 2015 perihal menyambut serta Menghormati Bulan Suci Ramadan 1436 H/2015, yang merujuk pada Perwal nomer 15 Th. 2014.
"Beberapa barang ini diambil alih Polresta Malang dari 17 tempat di Malang. Operasi jalan menyambut Ramadan, yang dikerjakan Senin serta Selasa," kata Kapolres Malang Kota, AKBP Singgamata di Mapolresta Malang, Rabu (17/6).
Selain mengambil alih minuman keras, kata Singgamata, anggotanya juga sukses mengamankan daging babi rimba yang di jual di market. Pelaku seseorang PNS, berbarengan istrinya, diamankan dengan tanda bukti 58 Kg daging celeng.
Polisi bekerjasama dengan Pemkot Malang berupaya melindungi kenyamanan orang-orang dalam menyambut bulan suci Ramadan.
"Kita berupaya membuat situasi aman menyambut Ramadan. Berbarengan Wali kota wujudkan moto Malang juga sebagai kota bermartabat," tegasnya dalam apel menyongsong Ramadan di Mapolresta.
Sesaat Wali kota Malang, Muhammad Anton berjanji bakal wujudkan Kota Malang tanpa ada minuman keras serta narkoba. Pihaknya bakal lakukan razia dengan cara teratur selama Ramadan.
"Sepanjang Ramadan selalu dilakukan razia. Orang-orang mesti menghormati proses beribadah puasa. Mereka yang menggerakkan beribadah mesti dihormati, lantaran ditunggu-tunggu," tuturnya.
Sesuai sama ketentuan yang berlaku, Pemkot bakal menindak pihak-pihak yang lakukan pelanggaran sepanjang Ramadan. Wali kota Malang sudah keluarkan surat edaran nomer 5 Th. 2015 perihal menyambut serta Menghormati Bulan Suci Ramadan 1436 H/2015, yang merujuk pada Perwal nomer 15 Th. 2014.
Post A Comment:
0 comments: