Perekrutan umrah gratis pada orang-orang Kalitengah Desa Tunjungmekar, Sugihwaras, Mayong Kecamatan Kalitengah Lamongan (Jawa Timur) jalan mulai sejak satu bulan ini.
Tetapi sesudah timbulnya gerakan serta jenis rekrutmen ISIS, orang-orang setuju membatalkannya. "Ada koordinator bernama DD yang diserahi oleh salah satu perusahaan dari Surabaya untuk mencari orang-orang yang berkeinginan umroh gratis," ungkap korban.
DD yaitu warga Kalitengah yang bekerja di Surabaya. Serta dimaksud DD, inilah bila donatur asal Surabaya yang memberangkatkan umrah gratis yaitu seseorang mualaf yang mau beramal lewat cara umrah gratis. Maraknya kabar berita masalah ISIS jadi argumen warga membatalkan umroh gratis.
Sekitar 80 orang warga Desa Tunjungmekar ini membatalkan gagasan umrah gratis, walau di antara mereka telah membayar rata-rata Rp. 150 ribu sampai Rp. 500 ribu per orang.
Terkecuali mereka takut bakal dikorbankan serta di kirim ke jaringan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), juga mengakui tak masuk dengan cost yang dikenakan. "Awal mulanya memanglah kami yakin hingga banyak dari masyarakat telah membayar pada koordinator," ungkap salah satu keluarga korban.
Awal mulanya benar-benar sangat tertarik, lantaran bayar murah. Serta cost selebihnya dijamin yang membayar perusahaan. Sampai ada yang satu keluarga mengikutkan lima anggota keluarganya. "Bayarnya rata-rata cuma Rp. 150 ribu sampai Rp. 500 ribu per orang, "ungkap salah satu korban, Jumat (27/3/2015).
Post A Comment:
0 comments: