Jembatan Manyar Rusak Bukan Urusan PU dan Dishub Gresik

Dinas Pekerjaan Umum (PU), serta Dinas Perhubungan (Dishub), Gresik seakan tutup mata berkenaan rusaknya Jembatan Manyar yang ada di Jalan Gladak Manyar Gresik.

Kepala Dinas Pekerjaan (PU) Gresik, Bambang Isdianto menyampaikan, Jembatan Manyar bukanlah jadi tanggungjawabnya. Karena, hal semacam itu adalah kewenangan balai besar serta propinsi.

"Perbaikan Jembatan Manyar bukanlah jadi kewenangan kami. Karena, tanggungjawabnya ada di balai besar serta propinsi seperti Jembatan Sembayat," katanya, Selasa (31/03/2015).

Ia memberikan, keadaan Jembatan Manyar sesungguhnya telah pernah dilaporkan ke balai besar serta propinsi. Terlebih waktu aspalnya terkelupas pihaknya sempat juga lakukan perbaikan lewat cara menambal jalan yang lubang supaya dapat dilewati kendaraan. "Anda pernah menambalnya waktu aspal di dalam jalan terkelupas," imbuhnya.

Disamping itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik, Andhy Hendro Wijaya menjelaskan, berkenaan Jembatan Manyar yang bergoyang waktu dilintasi truk galian C. Permasalahan itu bukanlah kewenangan instansinya.

"Kami cuma mempunyai kewenangan menghimbau truk galian C yang membawa material harus ditutup gunakan terpal. Diluar itu, keadaan jalan yang kotor juga harus dibikin bersih supaya jalan tak cepat rusak," katanya.

Seperti di beritakan, Jembatan Manyar yang mempunyai panjang 50 meter. Kondisinya sangatlah mencemaskan. Tak terkecuali bergoyang waktu dilewati truk galian C. Jembatan yang di bangun pada biaya tahun 1988-1989 aspalnya telah berlubang.